Berita Terkini

Koordinasi KPU Kota Jakarta Selatan Dengan Sudin Dukcapil Kota Administrasi Jakarta Selatan Terkait Data Pemilih

KPU Kota Jakarta Selatan melaksanakan apel pagi pada Senin 15 November tahun 2021. Apel yang dipimpin oleh Fahmi Dzikrillah selaku Anggota KPU Kota Jakarta Selatan tersebut diikuti oleh seluruh jajaran Komisioner dan Sekretariat KPU Kota Jakarta Selatan. Dalam amanatnya pembina apel menyampaikan beberapa hal antara lain mengenai semakin dekatnya tahapan Pemilu tahun 2024, oleh karena itu Fahmi berpesan agar seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan dapat lebih meningkatkan kemampuan serta kesiapan dalam menyongsong tahapan Pemilu tahun 2024 mendatang. Masing masing divisi agar segera membuat output kegiatan selama tahun 2021, sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban kepada publik mengenai kegiatan-kegiatan apa yang sudah dilakukan KPU kota Jakarta Selatan selama setahun ini, ujar Fahmi. Fahmi juga berharap agar seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku di Provinsi DKI Jakarta Selatan. Dalam apel juga dinyanyikan lagu Indonesia raya serta dibacakan naskah Pancasila, UUD 1945 dan Sumpah ASN sebagai tindak lanjut dari Surat Menteri PAN-RB RI No B/81/M.KT.00/2021 Tanggal 14 Juni 2021 tentang himbauan pelaksanaan apel pagi, dalam rangka memelihara dan meningkatkan rasa cinta tanah air, pengabdian terhadap negara dan rakyat Indonesia.

Jakarta, KPU Kota Jakarta Selatan Menyelenggarakan program kegiatan yang diberi nama "OPTIMIS" (Obrolan Pemilu Tiap Kamis) bertempat di aula kantor KPU kota Jakarta Selatan (11/11/21). Kegiatan rutin setiap hari Kamis yang diinisiasi oleh Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dihadiri oleh Ketua dan Anggota beserta Jajaran Sekretariat KPU Kota Jakarta Selatan. Pada seri IX "OPTIMIS" bertindak selaku narasumber yakni Ibu Atika selaku Subkoor Hukum & SDM KPU Kota Jakarta Selatan dan Afrizal Jamaludin selaku Fungsional umum di KPU kota Jakarta Selatan, serta Moderator acara yakni Ibu Dyna Laura (Fungsional umum KPU kota Jakarta Selatan). Pada pemaparannya Atika menjelaskan mengenai apa itu JDIH, Peran JDIH, dan hal terkait hukum serta produk JDIH sebagai pendukung sukses nya Pemilu/Pemilihan. Sementara itu Afrizal memberikan pemaparan mengenai apa itu media sosial, fungsi media sosial, karakter media sosial serta korelasi media sosial KPU dengan penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan di waktu mendatang. Pembicara dalam kesimpulan materinya berharap agar seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan dapat ikut serta berperan aktif dalam memberikan kontribusi positif terkait eksistensi JDIH dan media sosial di KPU kota Jakarta Selatan. Hal ini, tentunya bertujuan agar pada saat Pemilu/Pemilihan di masa mendatang, KPU kota Jakarta Selatan khususnya telah memiliki sarana dalam berkomunikasi aktif dengan masyarakat sebagai khalayak sekaligus para calon pemilih dalam suatu Pemilu/Pemilihan. Pada kegiatan Optimis kali ini, Obrolan berjalan dengan sangat menarik dan interaktif antara pembicara dan para peserta.  

KPU Kota Jakarta Selatan melaksanakan apel pagi pada Senin 8 November tahun 2021. Apel yang dipimpin oleh Agus Sudono selaku Ketua KPU Kota Jakarta Selatan tersebut diikuti oleh seluruh jajaran Komisioner dan Sekretariat KPU Kota Jakarta Selatan. Dalam amanatnya pembina apel menyampaikan beberapa hal antara lain mengenai semakin dekatnya tahapan Pemilu tahun 2024, oleh karena itu Agus berpesan agar seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan dapat lebih meningkatkan kemampuan serta kesiapan dalam menyongsong tahapan Pemilu tahun 2024 mendatang. Agus juga berharap agar seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku di Provinsi DKI Jakarta Selatan. Dalam apel juga dinyanyikan lagu Indonesia raya serta dibacakan naskah Pancasila, UUD 1945 dan Sumpah ASN sebagai tindak lanjut dari Surat Menteri PAN-RB RI No B/81/M.KT.00/2021 Tanggal 14 Juni 2021 tentang himbauan pelaksanaan apel pagi, dalam rangka memelihara dan meningkatkan rasa cinta tanah air, pengabdian terhadap negara dan rakyat Indonesia.  

Jakarta, KPU Kota Jakarta Selatan Menyelenggarakan program kegiatan yang diberi nama "OPTIMIS" (Obrolan Pemilu Tiap Kamis) bertempat di aula kantor KPU kota Jakarta Selatan (4/11/21). Kegiatan rutin setiap hari Kamis yang diinisiasi oleh Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dihadiri oleh Ketua dan Anggota beserta Jajaran Sekretariat KPU Kota Jakarta Selatan. Pada seri VIII "OPTIMIS" bertindak selaku narasumber yakni Bapak Ahmad Barizi selaku Komisioner KPU Kota Jakarta Selatan, serta Moderator acara Bapak Anditia selaku Fungsional umum KPU kota Jakarta Selatan. Pada pemaparannya Ahmad Barizi menjelaskan mengenai beberapa hal terkait "Manajemen Konflik". Barizi menjelaskan mengenai apa itu konflik, jenis-jenis konflik serta bagaimana cara terbaik dalam pengelolaan konflik. Selain itu Ahmad Barizi juga mencoba mengajak peserta berinteraksi dengan cara berdiskusi mengenai hal-hal apa saja yang telah menjadi pengalaman para peserta terkait konflik dalam hubungannya dengan pelaksanaan Pemilu selama ini. Pembicara dalam kesimpulan materinya berharap agar seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan dapat memahami sekaligus menguasai tentang "manajemen konflik". Hal tersebut dimaksudkan agar ketika terjadi konflik baik saat melakukan pekerjaan rutin perkantoran, maupun saat pelaksanaan tahapan Pemilu seluruh jajaran KPU kota Jakarta Selatan telah memiliki kesiapan dan mampu mengatasi konflik tersebut dengan bijaksana dan menghasilkan sesuatu yang positif.

Jakarta Selatan, 2/11/2021 Anggota KPU Kota Jakarta Selatan Dody Wijaya berkesempatan menjadi salah satu narasumber pada program diskusi virtual bertajuk "Ngaji Pemilu" (NGAPEL) yang diprakarsai oleh GP Ansor dan Fatayat NU kota Jakarta Selatan Selain Dody Wijaya bertindak sebagai narasumber lainnya yakni Hj.Siti Aminah (Anggota Bawaslu Kota Jakarta Selatan). Sedangkan bertindak sebagai moderator yakni Dadang Hermansyah dari GP Ansor kota administrasi Jakarta Selatan. Pada program "NGAPEL" ini, GP Ansor dan Fatayat NU kota Jakarta Selatan mengambil tema diskusi "Pemilu 2024: Antara Realita & Harapan".