Berita Terkini

SEKOLAH KADER DEMOKRASI

Siap-Siap, KPU Jaksel Segera Buka Pendaftaran PPK/PPS Pemilu 2024 Jakarta,- KPU Jakarta Selatan akan segera membuka pendaftaran untuk calon anggota PPK dan PPS pemilu 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua KPU Jakarta Selatan Agus Sudono saat membuka kegiatan Sekolah Kader Demokrasi (Rabu, 2/11/22) di ruang serba guna walikota Jakarta Selatan.  “Bagi masyarakat yang berminat menjadi PPK/PPS agar mulai mempersiapkan diri dari sekarang. Karena direncanakan pembukaan pendaftaran rekrutmen calon anggota PPK akan dimulai pada tanggal 16 November mendatang, sementara anggota PPS akan dimulai tanggal 29 November 2022”, jelas Agus. Sekolah Kader Demokrasi merupakan kegiatan yang digagas oleh KPU Jakarta Selatan dalam rangka menyambut pemilu 2024 dengan mengundang para tokoh masyarakat, pimpinan organisasi kemasyarakatan, tokoh perempuan, hingga pimpinan organisasi kepemudaan dan mahasiswa. Lebih lanjut Agus menjelaskan Sekolah Kader Demokrasi ini diharapkan bisa menjadi bekal bagi masyarakat yang berminat untuk menjadi calon-calon SDM yang akan mengisi posisi di badan adhoc.    Persyaratan dan yang Baru dalam Proses Rekrutmen Badan Adhoc Pemilu 2024 Ada yang berbeda dengan pemilu 2019 dalam proses rekrutmen badan adhoc pemilu 2024 mendatang, yaitu para calon tidak lagi mendaftar secara manual sebagaimana pemilu sebelumnya melainkan pendaftaran dilakukan secara online melalui aplikasi SIAKBA (Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc).  Hal ini diungkapkan anggota KPU Jakarta Selatan Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Fahmi Zikrillah. “Kalau dulu para calon anggota PPK/PPS datang ke kantor KPU dengan membawa berkas dan dokumen persyaratan, maka sekarang hal itu tidak perlu dilakukan lagi, karena proses pendaftaran melalui aplikasi SIAKBA. Semua dokumen persyaratan seperti e-ktp, ijazah, daftar riwayat hidup, foto, dan sebagainya diunggah melalui SIAKBA. Sehingga pelamar tidak perlu datang ke kantor KPU. Hal tersebut tertuang di dalam keputusan KPU Nomor 438/2022 tentang penetapan aplikasi SIAKBA sebagai aplikasi khusus KPU”, ungkap Fahmi.  Lebih lanjut Fahmi menyampaikan bahwa persyaratan untuk menjadi anggota PPK/PPS diatur di dalam UU nomor 7 tahun 2017 tentang pemilihan umum pasal 72. Diantaranya adalah WNI, berusia minimal 17 tahun, berintegritas dan pribadi yang kuat, jujur dan adil, berpendidikan paling rendah SMA atau sederajat, bukan anggota parpol sekurang-kurangnya dalam waktu 5 tahun terakhir, berdomisili di wilayah kerja PPK/PPS, dan tidak pernah dipenjara berdasarkan putusan pengadilan dengan ancaman pidana penjara 5 tahun atau lebih.  Namun demikian, KPU Jakarta Selatan hingga saat ini masih menunggu Peraturan KPU (PKPU) dan petunjuk teknis tentang Pembentukan Badan Adhoc.  Karena di dalam rancangan PKPU ada batasan maksimal usia dan syarat tentang kesehatan. “Batasan usia maksimal anggota PPK/PPS dan KPPS dan syarat kesehatan adalah bagian dari mengantisipasi agar tidak ada lagi korban pada pemilu 2024 mendatang, sebagaimana terjadi pada pemilu 2019” imbuh Fahmi. Kebutuhan Badan Adhoc Pemilu 2024 di Jakarta Selatan KPU Jakarta Selatan membutuhkan 50 orang anggota PPK yang terbagi ke dalam 10 kecamatan dan 195 anggota PPS untuk 65 kelurahan se Jakarta Selatan. Selain itu diprediksi jumlah TPS se Jakarta Selatan pada pemilu 2024 sebanyak 6750 TPS sehingga memerlukan  47,250 KPPS ditambah 2 petugas ketertiban di setiap TPS sebanyak 13,500. Dengan demikian total yang dibutuhkan untuk badan adhoc pemilu 2024 di Kota Jakarta Selatan sebanyak 60.995 orang. Sekolah Kader Demokrasi ini dilakukan secara hybrid, yaitu luring dan daring. 100 peserta mengikuti secara tatap muka, sementara 90 peserta mengikuti secara daring melalui aplikasi zoom meeting yang difasilitasi Kesbangpol Kota Jakarta Selatan. Adapun materi yang disampaikan dalam kegiatan Sekolah Kader Demokrasi, diantaranya adalah mengenai tahapan pemilu 2024, pembentukan badan adhoc, dan data pemilih dengan narasumber Ahmad Barizi anggota KPU Jakarta Selatan Divisi Perencanaan, Data dan Informasi dan Fahmi Zikrillah anggota KPU Jakarta Selatan Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM.

DORONG PARTISIPASI PEMILIH, KPU JAKSEL GELAR GEN Z & MILLENNIAL CONFERENCE

Jakarta Selatan,- Perhelatan Jaksel Gen-Z & Milennial Conference 2022 berlangsung semarak dan meriah (Senin, 31/10/2022) di aula SMKN 57, dihadiri 400 peserta yang terdiri dari Ketua OSIS SMA/SMK/MA dan perwakilan kampus se Jakarta Selatan. Acara yang diinisiasi oleh KPU Jakarta Selatan berkolaborasi dengan Bawaslu Jakarta Selatan serta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, merupakan kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih bagi generasi Z dan milenial di Jakarta Selatan. Peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut dari awal hingga akhir. Septi salah satu mahasiswi perguruan tinggi di Jakarta Selatan mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena bisa mendapatkan informasi mengenai pemilu 2024. Acara yang dikemas menarik memadukan antara pendidikan pemilih, hiburan dan talk show yang menampilkan para narasumber yang juga dari kalangan Gen Z dan milenial, sebut saja Rizky Lahadalia, Ketua HIPMI PT UI yang juga anak dari Menteri Investasi, Helen Ardhana Staff Divisi Hukum dan Advokasi Komunitas Pemuda Partisipatif (Koperatif), Dinno Ardiansyah (Chairman CentennialZ), Muhammad Asad (Influencer/ Ketua HIPMI Jaksel), dan Ikram Maslom (Peneliti Senior LSI), serta dipandu langsung oleh Arie Putra Founder Total Politik.  Anggota KPU Jakarta Selatan, Fahmi Zikrillah menyampaikan bahwa Jaksel GenZ & Millennial Conference ini bertujuan untuk mendorong partisipasi di kalangan pemilih pemula dan pemilih muda.  Fahmi menjelaskan di pemilu 2024 mendatang, proporsi dari Gen Z dan generasi milenial dalam daftar pemilih di kota Jakarta Selatan jumlahnya cukup siginifikan bahkan dominan. “Pemilih Gen Z sebesar 19,9% atau sekitar 343.489 pemilih, sementara generasi milenial lebih besar jumlahnya yaitu sebanyak 554.155 pemilih atau sekitar 32,1%. Sehingga jika digabungkan antara pemilih gen Z dengan pemilih milenial maka angkanya sangat besar yaitu  52% dari total pemilih di Jakarta Selatan. 72.903 diantaranya adalah mereka yang baru akan pertama kali akan memilih atau yang biasa disebut dengan pemilih pemula”, ungkap Fahmi.  Selain itu, Ketua KPU Jakarta Selatan, Agus Sudono mengatakan perlu pendekatan khusus terhadap gen Z dan milenial, agar mereka tidak apatis dan melek pemilu. Hal ini penting untuk memastikan partisipasi mereka di dalam pemilu 2024 bisa optimal. Agus berharap agar para Gen Z dan milenial bisa berpartisipasi menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang. Acara tersebut dibuka oleh Plt. Wakil Walikota Jakarta Selatan Ali Murthadho sekaligus Seko Jakarta Selatan, juga dihadiri oleh KPU Provinsi DKI Jakarta, KPU Kota se DKI Jakarta, Ketua Bawaslu Jakarta Selatan, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 1 dan 2, Kepala BNN Kota Jakarta Selatan, Kepala Kemenag Jakarta Selatan, Kepala Baznas, serta Kepala Suku Badan Kesbangpol Kota Administrasi Jakarta Selatan.

KPU Kota Jakarta Selatan Menghadiri Undangan Bimbingan Teknis Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan

KPU Kota Jakarta Selatan Menghadiri Undangan Bimbingan Teknis Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan Partai Politik Calon Peserta Pemilu Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan diselenggarakan pada tanggal 12 - 14 Oktober 2022 di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta. Turut Hadir Ketua dan Anggota KPU, plt. Sekretaris, Kabag, Kasubbag, dan Staf ASN KPU Provinsi DKI Jakarta. Selain itu, Ketua, Anggota, Kasubbag dan Staf ASN KPU Kabupaten/Kota di wilayah Provinsi DKI Jakarta.

KPU Kota Jakarta Selatan Menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi Pembentukan Badan Ad-Hoc PEMILU 2024

Selasa 11 Oktober 2022, KPU Kota Jakarta Selatan menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi Pembentukan Badan Ad-Hoc PEMILU 2024 di Wilayah Kota Jakarta Selatan. Turut Hadir dalam Acara Asisten Pemerintahan dan Suban Kesbangpol. Kegiatan diselenggarakan di Ruang Serbaguna Kantor Walikota Jakarta Selatan dengan audience LMK se Kota Jakarta Selatan. Sosialisasi diselenggarakan guna memberikan edukasi dan Informasi terkait Pendaftaran terkait PPK dan PPS di wilayah Kota Jakarta Selatan.